Pengertian Coelenterata, Bagaimana Struktur Tubuhnya, Ciri cirinya serta Klasifikasinya

- Jumat, 27 Januari 2023 | 11:41 WIB
Coelenterata
Coelenterata

AmoebaNews.com - Coelenterata adalah salah satu anggota kingdom animalia yang termasuk ke dalam hewan tidak bertulang belakang (avertebrata). Ciri utama dari coelenterata adalah mereka memiliki rongga pada tubuh yang berbentuk seperti tabung dan memiliki mulut yang dikelilingi oleh tentakel.

Baca Juga: Mari Belajar Tentang Planet Neptunus, Bagaimana Strukturnya, Karakteristiknya serta Cara Orbit di tata surya

Secara bahasa coelenterata berasal dari bahasa yunani, yaitu kata coelom yang artinya berongga dan enteron yang artinya perut. Oleh karena itu sering juga disebut dengan hewan gastrovasculaer. Selain itu coelenterata sering juga disebut dengan cnidaria. Nama cnidaria berasal dari bahasa Yunani yang artinya penyengat, istilah ini mungkin diberikan karena mereka juga memiliki sel penyengat pada tentakelnya.


Pengertian, Struktur Tubuh, Ciri dan Klasifikasi Coelenterata

B. STRUKTUR TUBUH DAN CIRI COELENTERATA
Tubuh dari coelenterata adalah simetri radial, yaitu bagian yang sama tersebar secara merata dengan susunan melingkar dari poros tengah. Coelenterata tidak memiliki kepala dan segmen tubuh. Pada bagian atas tubuhnya terdapat bukaan yang dapat dikatakan berfungsi sebagai mulut.

Bagian ini biasanya disebut dengan ostium dan dikelilingi oleh tentakel. Jumlah dari tentakel tersebut bervariasi tergantung kepada spesiesnya. Pada permukaan tentakel terdapat kapsul beracun yang disebut kapsul knidoblas.

Kapsul ini memiliki sel nematokis yang menyengat dan beracut. Tentakel pada coelenterata dapat berfungsi sebagai alat penangkap mangsa sekaligus alat pertahanan tubuh dan juga sebagai alat gerak. Berdasarkan bentuk tubuhnya, terdapat dua jenis coelenterata, yaitu yang bertubuh polip (terikat menempel pada suatu tempat) dan jenis medusa (tidak terikat pada tempat tertentu).

Tubuh coelenterata terdiri dari dua lapisan utama, yaitu lapisan luar (ektoderm) yang biasanya disebut epidermis dan lapisan dalam (endoderm) yang sering disebut gastrodermis. Diantara kedua lapisan ini terdapat rongga pemisah yang disebut mesoglea. Lapisan luar tubuh berfungsi untuk melindungi tubuh dari bahaya lingkungan, sedangkan lapisan dalam berperan penting pada proses pencernaan.

Rongga diantara lapisan dalam dan lapisan luar yang diusebut mesoglea tadi disusun oleh bahan gelatin, rongga ini memegang peranan penting dalam sistem pernapasan dan persarafan.

Baca Juga: Apa itu Planet Yupiter, Bagaimana Strukturnya, Karakteristik serta Cara mengitari di Tata Surya

C. SISTEM ORGAN COELENTERATA
1. Sistem Pencernaan Coelenterata
Sistem pencernaan coelenterata dibagi menjadi dua, yaitu sistem pencernaan ekstraseluler dan pencernaan intraseluler. Sistem pencernaan ekstraseluler berawal dari tentakel yang menangkap mangsa, kemudian memasukkannya kedalam mulut, lalu dimasukkan ke dalam organ berbentuk seperti kantong yang disebut gastrosol, nah gastrosol kemudian akan mencerna makanan tersebut dengan bantuan enzim.

Selanjutnya berlangsung pencernaan intraseluler setelah makanan diserap oleh gastrodermis, dicerna kembali dan sari makanan disebarkan ke seluruh tubuh secara difusi (perpindahan zat dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah). Sisa dari makanan tadi akan dimuntahkan kembali dari tempat masuknya karena hewan ini tidak mempunyai anus.

2. Sistem Reproduksi Coelenterata
Sistem reproduksi pada coelenterata dapat berlangsung secara seksual maupun aseksual. Reproduksi seksual terjadi melalui pertemuan sel jantan dan betina dari dua individu yang berbeda. Sedangkan reproduksi aseksual terjadi dengan pembentukan tunas yang menempel pada bagian kaki.

Reproduksi seksual biasanya dilakukan oleh coelenterata jenis medusa (tidak terikat pada suatu tempat), sedangkan aseksual hanya dilakukan oleh coelenterata yang berjenis polip (terikat menempel pada tempat tertentu.

Halaman:

Editor: Oscar P Simamora

Tags

Terkini

Tips Mengelola Perasaan Cemburu Kepada Pasangan

Senin, 13 Februari 2023 | 17:01 WIB

Harap Perhatikan Perkembangan Moral anak sejak dini

Senin, 13 Februari 2023 | 16:53 WIB

Budi Utomo : Sejarah, Pengertian, Pembentukan, Tujuan

Senin, 6 Februari 2023 | 23:13 WIB
X